Pendakian Gunung Slamet (3.432)
23.00 | Author: salyuzone


Sedikit catper dan toper tentang pendakian ane bersama rekan rekan OANC ke Gunung Slamet via Baturaden.

Sekilas tentang informasi Gunung Slamet



Gunung Slamet adalah gunung tertinggi di Jawa Tengah dan merupakan gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa dengan ketinggian 3.432 mdpl. Pada masa penjelajahan dunia yang pertama Sir Frances Drake, seorang pelaut Inggris pada tahun 1580, ketika itu melihat Gunung Slamet dan segera mengarahkan perahunya dan berlabuh di Cilacap.

Gn. Slamet dapat didaki melalu 3 jalur, lewat jalur sebelah Barat Kaliwadas, lewat jalur sebelah selatan Batu Raden dan lewat jalur sebelah timur Bambangan. Dari ketiga jalur tersebut yang terdekat adalah lewat Bambangan, selain pemandangannya indah juga banyaknya kera liar yang dapat ditemui dalam perjalanan menuju ke puncak slamet. Sumber www.merbabu.com

08 – 07 – 2011

setelah racun beberapa rekan OANC kepada ane tentang pendakian ke Gunung Slamet, terutama kang hadi sang porter Gunung Pangrango :D,awalanya ragu karena harus meninggalkan semester pendek, namun pada akhirnya iman ane pun tergoyahkan, singkat cerita ane berangkat dari Jakarta ber4 tim terdiri dari ane sendiri, kang hadi, bang hendra dan ipul aka ferly kw 2 :D, berangkat dari terminal

rawamangun pukul 20.00

09 – 07 – 2011

Sampai di pertigaan tanjung purwokerto pukul 06.00, langsung dijemput dengan mas aji yang dimana sebagai tuan rumah serta guide kami :p. setibanya kami langsung menuju rumah mas aji untuk istirahat,packing ulang dan makan..disini kami berkenalan dengan rekan sejawat mas aji yaitu, mojod dan kipling

Setelah pamit dengan keluarga mas aji kami berangkat menuju tkp dengan menggunakan angkot sewaan, FYI karena mas aji adalah warkamsi alias warga kampung sini,hehe, pendakian kami dimulai dari pinggiran jalan langsung menembus hutan pinus beberapa kilo dari pos pendaftaran. Katanya sih ngirit waktu 1 jam dibanding melalui pos pendaftaran.

Sekedar informasi Baturaden itu berada di ketinggian sekitar 600 Mdpl sementara puncak Slamet tingginya 3428 dpl, pendakian memang membutuhkan fisik dan dengkul yang cukup kuat :D. Target kami hari itu adalah Pos 3 dimana di pos itu adalah pos terakhir yang ada mata airnya,karena diplawangan tidak ada mata air.


Pukul 10.00 kamis start dari hutan pinus menuju pos 1, jalur yang dilalui meliputi jalan setapak dengan pemandangan hutan pinus disekelilingnya.

Pukul 10.30 sampai di pos 1, yang berupa tanah lapang dan tidak ada plang yang menandakan itu pos 1,kami istirahat atur nafas dan start kembali

Pukul 14.00 sampai di pos 2, sesampainya kami istirahat,solat dan makan siang dengan nasi bungkus yang kami bawa. Sang guide aka mas aji bersama mencari air di pos 2,menelusuri jalur lebat yang “biasanya” ada air di sana, setelah keluar masuk,mondar mandir, ternyata tidak ditemukan mata airnya L, katanya jalur menuju mata air udah rusak * sebenernya sih ada Cuma dia lupa :p

Pukul 14.30 kami melanjutkan perjalann menuju pos 3, jalur dari pos 2 menuju pos 3 lumayan berat, dan memakan waktu lama karena tanjakan maut dan nyamuk - nyamuk yang akan diumpai selama perjalanan

Pukul 16.00 sampai di pos “ sempak “ kenapa dinamain pos sempak? Silahkan Tanya sendiri dengan orang yang menamakanya mas aji aka renang.di.danau :D

Pukul 17.30 kami tiba di pos 3, dengan ketinggian sekitar 2.100 Mdpl, sesampainya kami langsung gelar tenda, dan mas aji mengambil air yang lagi lagi dia berkata ‘biasanya” ada air disini :hammer:. Tapi untungnya dia kembali dengam membawa air, meskipun airnya banyak kotoran karena sungai tempat mengambil air kering dan hanya menyisakan genangan air saja. Sambil masak ngeroko dan bercengkarama kami membicarakan akan summit tengah malam nanti jam

12, karena dari pos 3 menuju puncak belom setengahnya perjalanan

10 – 07 - 2011

Pukul 01.00 prepare summit attack, sempat terjadi perdebatan summit atau tidak, karena fisik belom pulih sepenuhnya, tapi pada akhirnya kami summit

Pukul 02.30 mulai summit, jalur menuju plawangan dari pos 3 tidak bedanya seperti jalur pos 2 menuju pos 3, terdapat banyak pohon tumbang diseenjang jalur.

Pukul 06.00 sampai diplawangan, istirahat sebentar langsung summit! Ditengah perjalanan kami diterpa badai dan bau belerang yang menusuk, jauh dari dalam kabut kami melihat rombongan akan turun, dan ternyata itu adalah rombongan agan wayme14, mereka memberi saran kepada kami agar turun saja, karena mereka turun lagi 20 meter sebelum puncak, dimana kabut belom hilang dan belerang makin kian menusuk baunya. Terjadi pergolakan batin diantara rombongan kita, dan dimana pada akhirnya kami memutuskan untuk summit, namun perlahan lahan, menunggu matahari muncul.

Pukul 09.30 pada akhirnya cuaca cerah dan kami berhasil mencapai puncak slamet, setelah berfoto foto kami langsung turun menuju pos3, karena kami sudah kehabisan stok air,

Pukul 12.00 kami sampai di plawangan, sesampainya kami berbincang bincang dengan rombongan wayme14 yang dimana mereka bermalam disini, dan kami numpang tidur haha,

Pukul 01.30 kami turun dari plawangan menuju pos3

Pukul 03.00 kami sampai di pos , dan bermalam lagi disini

11-07-2011

Pukul 10.00 siap siap untuk perjalanan turun menuju pancuran7, mau berendem di pemandian air panas..

Pukul 15.00 sampai di pemandian air panas, dan langsung berendem, mumpung gratis,heheh

Pukul 16.00 menuju rumah mas aji, jalan jalan di purwokerto dan membeli tiket kereta pulang

Pukul 22.30 dikereta menuju Jakarta

Pukul 06.00 sampai stasiun senen dan pisah kerumah masing masing..

|
This entry was posted on 23.00 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

1 komentar:

On 7 Oktober 2019 pukul 15.13 , Miliana mengatakan...

infonya lengkap sekali dan bermanfaat kak

Elever Media Indonesia